METRO (suarapedia)-Pemerintah Kota Metro Melalaui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) akan memberikan dukungan kepada SNV (Stichting Nederlandse Vrijwilligers) yang merupakan program pembangunan negara Belanda, yang akan melakukan Program Penyedotan Lumpur Tinja Terjadwal (P2LT2).
Sering terjadi ditengah masyarakat selama ini, melakukan penyedotan tangki septic tank setelah mengalami masalah, diprogram P2LT2 nantinya, baik bermasalah atau tidak penyedotan dirumah-rumah warga, di instansi pemerintah dan swasta akan dilakukan selama 3 tahun sekali, Sesuai dengan peraturan daerah no 15 tahun 2019 pengelolaan air limbah domistik.
“Kami juga sering kali terima keluhan dari masyarakat, pencemaran sumur warga, ini jagan-jangan tercemarnya dari septic tank yang jaraknya tidak sesuai standar spesifikasinya,” terang Yerri Noer Kartiko Sekretaris DLH usai sosialisasi secara virtual, Senin (18/1/2021).
Dikatakan nya untuk jarak edial antara septic tank dengan sumur, berjarak antara minimal 10 M, “Jarak edialnya 10 M, jarak antara sumur dan septic tank milik kita sendiri sudah edial, tapi milik tetangga bisa aja kurang dari 10M,” jelasnya.
Selama ini, seringnya terjadi air sumur warga tercemar, tidak menutup kemungkinan terjadi akibat jarak antara sumur dan septic tank pembuangan tinja kurang maksimal, hal ini bisa terjadi mengingat wilayah perkotaan antara tetangga disuatu lingkungan yang berdekatan, perlu adanya pengangkatan lumpur tinja secara berkala.
“Ini salah satu solusi alternatifnya untuk meminimalisasi konflik horizontal ditengah masyarakat terutama berkaitan dengan pencemaran limbah tinja,” tandas Yerri.
Ditempat yang sama, Inyoman Swartana dari Stichting Nederlandse Vrijwilligers (SNV) sebuah lembaga pembangunan dari Belanda, mengatakan, hal ini akan membantu masyarakat dalam menangani masalah lumpur tinja, “Pemkot Metro sangat mendukung sekali adanya layanan lumpur tinja terjadwal,” kata I nyoman
Dikatakannya, bahwa Kota Metro adalah kota pertama se Provinsi Lampung yang melakukan layanan lumpur tinjak terjadwal, “Harapan kami dengan program ini, Kota Metro bisa menjadi pioner serta jadi pembelajaran bagi kota lain di Lampung,” harapnya.
Sedangkan manfaat bagi masyarakat, adalah masyarakat tidak perlu menunggu septic tank mengalami masalah, penuh atau tersumbat, karena setiap tiga tahun sekali akan dilakukan penyedotan.
Ia juga mengatakan bahwa untuk saat ini pihaknya bersama dengan DLH sedang dilakukan king of, bahwa Metro berkomitmen untuk melakukan perogram pelayanan lumpur tinjak terjadwal (P2LT2), “Launcingnya diperkirakan Maret mendatang,” pungkas I nyoman.(ZAINAL ARIFIN)
Discussion about this post