JEMBER (suarapedia.co) – Kunjungan kerja Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini M.T di Dusun Krajan Kecamatan Bangsalsari, dan Dusun Kraton Desa Wonoasri Kecamatan Tempurejo, Pasca banjir di wilayah tersebut (13/01), Mensos langsung meninjau kondisi warga yang terdampak bencana banjir serta mengunjungi salah satu pondok pesantren Ar Rosyid yang ada di Kecamatan Bangsalsari, Senin 11.30 WIB (18/01/21).
Dengan Kunjungan Menteri Sosial di wilayah yang terdampak pasca banjir, hadir juga dalam kunjungan seperti Dr faida.MMR (Bupati Jember) sebagai penanggung jawab kegiatan tersebut, Agusta Jaka Purwana (Anggota DPRD Jember), Gatot (Kabid PK BPBD Prov Jatim), Letkol INF. La Ode Muhammad Nurdin (Dandim 0824 Jember), Kompol Windy Safutra (Wakapolres Jember), Drs. Yahya Iskandar Wardayat (Camat Tempurejo), Kapten Kav Tri Harjono (Danramil 0824/09 Tempurejo), AKP Juhri (Kapolsek Tempurejo), Anggota BPBD Jatim, Anggota BPBD Jember, dan beberapa Kepala Desa.
Rombongan Menteri Sosial Ibu Tri Rismaharini yang di dampingi oleh Forkopimda Kabupaten Jember tiba dilokasi pukul 11.20 WIB, serta langsung meninjau lokasi Karya Bhakti dilanjutkan dengan meninjau salah satu Ponpes di wilayah Bangsalsari yang rusak, Ponpes Ar Rosyd.

Kemudian Pukul 12.57 WIB, Tri Rismaharini melanjutkan kunjungan ke daerah Desa Wonoasri di Kecamatan Tempurejo, dan langsung meninjau dapur umum untuk para korban bencana banjir.
Dalam sambutanya Mensos menjelaskan Kementerian Sosial sudah memberikan bantuan terhadap para korban bencana banjir yang ada di Kabupaten Jember, dan menganjurkan agar ada dapur umum cadangan, mengantisipasi adanya banjir susulan.
“Dari kementerian sosial sudah memberikan bantuan terhadap para korban yang terdampak bencana banjir di kabupaten Jember, Untuk di Jawa ini jalur evakuasinya sangat bagus tidak seperti di luar Jawa, dan saya juga menghimbau dapur umum harus ada cadangan takut nya ada bencana Banjir susulan, “ ungkapnya.
“Kalau ada kekurangan beras untuk korban banjir silakan ambil di Bulog silakan tanyakan ke bulog. Untuk keperluan air bersih harus di siapkan tandon, supaya lebih mudah untuk menampung air, agar para korban bencana banjir tidak kesulitan untuk mendapatkan air bersih, “ imbuhnya.
Menteri Sosial juga menjelaskan bahwa pihaknya sudah langsung menginstruksikan kepada segenap jajaran Kementerian Sosial RI, untuk segera turun langsung memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak bencana khususnya untuk wilayah Kabupaten Jember.
(eva)
Discussion about this post