Lampung Tengah, (Suarapedia.co)–Kapolres Lampung Tengah AKBP Popon Ardianto Sunggoro, SIk. SH melaksanakan Konferensi Pers di halaman Satuan Reserse Kriminal Polres Lampung Tengah, didampingi Kabag Ops Kompol Juli Sundara, A.Md, Kasat Reskrim AKP Yuda Wiranegara, SH, S.IK, serta Kanit Reskrim Polsek jajaran Polres lampung Tengah, Jum’at (04/09/2020).
Di depan awak media baik cetak maupun elektonik Kapolres menyampaikan bahwa dalam Operasi Sikat Krakatau dari tanggal 18 Agustus 2020 sampai 31 Agustus 2020 selama 14 hari, Polres dan Polsek jajaran Polres Lampung Tengah mengungkap 62 Laporan Polisi.
Dengan TO sebanyak 4 TO dan 47 Non TO serta jumlah Pelaku/tersangka sebanyak 51 Orang Tersangka dengan Rincian yang mendominasi Curat (Pencurian dengan pemberatan) sebanyak 41 LP dengan 35 Tersangka, Curas (Pencurian dengan kekerasan) sebanyak 11 LP dengan 8 Tersangka, sedangkan Curanmor ( Pencurian kendaraan bermotor) sebanyak 10 LP dengan 8 Tersangka. 
Lebih Lanjut Kapolres menjelaskan barang Bukti yang disita dalam Kejahatan selama Operasi Sikat Krakatau 2020. Yaitu 37 Sepeda Motor berbagai Merk, 9 Unit Handphone, 3 Kunci Leter T, 3 Buah tabung Gas elpiji 3 Kg, 2 Ekor kambing jatan, dan 2 dua buah pancing.
Serta Dalam Operasi Sikat Krakatau 2020 terdapat senpi serahan masyarakat yaitu 2 Dua senpi rakitan jenis Revolver, 5 Amunisi kaliber 38 dan 1 Amunisi kaliber 5, 56.dan Kapolres memberikan tauzia kepada para pelaku kejahatan untuk tobat dan tidak mengulangi perbuatanya dan jangan dijadikan predikat preman atau residivis membuat saudara bangga semoga ini yang terakhir saudara(Pelaku) berhadapan dengan saya dan menjadi orang yang berguna kepada masyarakat kedepannya, pungkasnya. (Dedi)
Discussion about this post