Lampung Tengah, (Suarapedia) — Yayasan Pondok Pesantren Subulurufaqo resmi berdiri hari ini, dengan ditandatanganinya akta notaris Pendirian Yayasan Pondok Pesantren dihadapan PPAT/Notaris Maria, SH, Mkn dari Bandar Jaya. Rabu (17/062020)
Dalam penandatanganan akta notaris Pendirian Yayasan juga dihadiri Pembina Yayasan Pondok Pesantren Subulur Rufaqo, yang beralamat di Kampung Nyukang Harjo Dusun II RT 2 Kecamatan Selagai Lingga Kabupaten Lampung Tengah.
Selain itu hadir juga para pengasuh yayasan pondok pesantren,Tokoh Agama tokoh, masyarakat serta yang teristimewa adalah hadirnya Indria A.Sudrajat,yang merupakan Istri dari calon Wakil Bupati Lampung Tengah dr.Ardito Wijaya yang berpasangan dengan Musa Ahmad sebagai calon Bupatinya.
Yayasan pondok pesantren yang diberi nama Yayasan Pondok Pesantren Subulur Rufaqo secara sah dengan ditandatanganinya akta notaris dihadapan Notaris Maria, SH.Mkn. dari Bandar Jaya, serta SK dari Kemenkumham dengan nomor AHU-0009075.AHA.01.04.Tahun 2020.
Indri A.Sudrajat, Istri dari calon Wakil Bupati Lampung Tengah dr.Ardito Wijaya Penandatanganan akta pendirian Yayasan Pondok Pesantren Subulur Rufaqo yang disaksikan juga oleh Sekretaris Kampung Nyukang Harjo Winanto, mewakili kepala kampung, berjalan dengan lancar hingga acara selesai. Secara sah di hadapan notaris, Mustofa ditunjuk sebagai ketua Yayasan Pondok Pesantren Subulur Rufaqo untuk periode mendatang.
Selaku ketua Yayasan Pondok Pesantren Subulur Rufaqo mengatakan,”Untuk di sahkan nya Yayasan ini dihadapan notaris sebagai Yayasan,ini prosesnya cukup singkat hanya kurang lebih waktu satu minggu, Ini berkat dukungan dari semua masyarakat,Tokoh Agama, dan dukungan dari pemerintah kampung, kampung Nyukang Harjo Kecamatan selagai Lingga.
Tujuan didirikan dari Yayasan Pondok Pesantren Subulur Rufaqo ini adalah, dalam rangka berupaya mengembangkan pendidikan agama Islam yang ada di kampung nyukang Harjo, Yayasan ini masih berbentuk Taman Pendidikan Al-quran awal dari anak-anak sekitar yang berada di lokasi sekitar yayasan ini, yang kegiatannya sudah berjalan 11 tahun yang lalu.Karena jumlah anak-anak yang belajar terus bertambah,bahkan hari ini tadi ada penerimaan santri baru khusus Putri, maka Kami lembaga pendidikan ini ditingkatkan menjadi sebuah Yayasan Pondok Pesantren. ” Ujarnya
Sementara salah satu pengasuh di Yayasan Pondok Pesantren Subulur Rufaqo mengatakan,” ini para santri yang belajar di sini ada sekitar 120 anak,namun saat ini masih kalongan, Dan yang menetap baru sekitar 20 anak,harapannya ke depan kami bisa lebih mengembangkan lagi pendidikan Islam yang ada di kampung ini, serta berharap dukungan dari semua pihak terutama Pemerintah Kampung dan juga Pemerintah Daerah, mengingat ruang belajar yang ada di lembaga pendidikan kami ini masih terbatas,ke depan Kami berencana ingin membangun tempat belajar untuk putra. Ungkapnya kepada media ini
Sementara itu Winanto,selaku Sekertaris Kampung mewakili kepala Kampung Nyukang Harjo menyampaikan bahwa” Kami dari pemerintah Kampung Tentu saja sangat mendukung atas berdirinya Yayasan Pondok Pesantren ini, semoga kedepan Yayasan ini bisa memberikan kontribusi untuk pendidikan anak-anak khususnya anak-anak yang ada di Kampung Nyukang Harjo.”ungkap Winanto.
Bukan hanya dari pemerintah kampung,dukungan juga datang dari Indri A. Sudrajat yang merupakan istri dari dr. Ardhito Wijaya,salah satu Calon Wakil Bupati Lampung Tengah yang berpasangan dengan calon Bupati Musa Ahmad periode mendatang.
Indri mengatakan bahwa”, kami sangat mensupport, sangat mendukung dengan berdirinya pendidikan berbasis pondok pesantren ini,dan tentu saja apa bila nanti diberikan kesempatan untuk memimpin Lampung Tengah, kami sangat mensupport,karena pendidikan ini sangat penting. Anak-anak ini adalah sebagai generasi penerus kepemimpinan bangsa,harus kita dukung,termasuk memberikan perhatian kepada para pengasuh dan pengajarnya” ungkapnya
Kehadiran Istri dari dr.Ardito calon wakil Bupati Lampung Tengah ini,bukan hanya sekedar hadir memberikan dukungan, namun juga memberikan cenderamata kepada yang hadir dalam cara tersebut.(Dedi)
Discussion about this post